Untuk menambah koleksi cerpen cinta di blog Enetter.blogspot.com ini, berikut kami share lagi sebuah dongeng pendek wacana cinta yang berjudul "Andai Saja Waktu itu Dapat Kuputar Kembali" karya Veronita Wijaya.
Selain dongeng singkat bertema asmara ini, ada pula puisi cinta, puisi romantis buat pacar dan kata kata mutiara cinta. Jika anda sedang kasmaran, sangat disarankan untuk dibaca. :)
Oke bro/sis.. ingin tau menyerupai apa kisahnya? Yuk kita baca bareng-bareng....
ANDAI SAJA WAKTU ITU DAPAT KU PUTAR KEMBALI
Masa liburan telah habis, esok hari pagi-pagi sekali Risyu setsukimi anak wanita berkewarganegaraan Jepang yang pindah ke Indonesia semenjak 3 tahun kemudian ini akan mulai menduduki dingklik kuliahaan yang terang beda sekali dengan dingklik Sekolah Menengan Atas yang dulu pernah disinggahi oleh gadis mungil yang lucu ini.
Risyu yaitu anak bungsu dari 2 bersaudara, papa Risyu yaitu seorang businessman yang lahir di Jepang.
Sejak 3 tahun kemudian dikala mama Risyu meninggal papa Risyu tetapkan semoga keluarga kecilnya ini ber-imigrasi ke Jakarta kawasan kelahiran sang istri dan mulai menetap di Jakarta.
Sore hari di kamar terdengar perbincangan Risyu setsukimi dengan temannya Reeya.
“Reey, bagaimana ini besok? Aku takut di ospek!” Adu Risyu kepada Reeya.
“Aduh Risyu hening aja, kak Cheline kan mentor kau nanti sayang. Kak Cheline kan abang saya niscaya deh ia gak mungkin kejam-kejam gitu sama kamu, kan kau sahabat aku” Jelas Reeya
“Iya saya ngerti tapi tetap aja deg-degan gitu” Jawab Risyu.
“Makanya kau hening dong, jangan deg-degan gitu” Kata Reeya.
“Ano” (hmm)
“Mulai deh Jepangnya kebawa-bawa” Sindir Reeya.
“Maaf deh, haha. Namanya kebiasaan memakai Bahasa Jepang. Iya deh, iya saya hening deh” Jawab Risyu.
“Hahaha iya saya gak murka kok, eh udah dulu ya saya dipanggil mami aku. Bye ladies” Akhir kata dari Reeya.
“Yah, yah dimatiin telephonenya” Kata Risyu sambil menutup telephone.
Lalu Risyu pergi mengemas-ngemas barang yang dibutuhkan untuk esok hari.
Dan pergi tidur
Pagi hari
“Non Risyu bangkit sudah pagi, Non kan harus berangkat ospek” Sapaan pagi dari Bibi Inah.
“Iya Bi, saya udah bangkit kok malah udah mandi” Jawab Risyu.
“Tumben si Non udah beres. Sekarang Non dinantikan Tuan dimeja makan ya Non!” Seru Bibi.
“Iya Bi, makasih ya” Balas Risyu.
Ketika telah selesai makan dan hingga di kampus
“Hai, nama kau siapa?” Tanya seorang laki-laki misterius yang sama-sama diospek.
“Nama saya Risyu” Jawab Risyu singkat
“Aku pikir kau itu orang luar negeri ternyata orang Indonesia juga ya” Cetus cowo yang berpakaian rapi dan bagus ini.
“Aku orisinil Jepang cuma saya sudah usang di Indonesia makanya lafal berbahasa Indonesia” Sahut Risyu sambil menggaruk-garuk kepala yang sebetulnya Ia sendiripun tidak merasa gatal.
“Oh, maaf ya. Aku salah nebak” Jelas cowo ini sambil tersipu malu.
“Oh iya, nama ku Randy orang Indonesia asli” Sambung Randy sambil mengajukan tangannya.
“Iya salam kenal” Balas Risyu sambil menunduk dan tidak menjawab tangan Randy (Di Jepang masyarakatnya dikala menyapa dan berterima kasih serta ingin mengakhiri pembicaraan akan menunduk sebagai tanda menghormati).
Ospekpun dimulai dan pada awalnya Risyu merasa sangat deg-degan karna ini hari pertamanya menginjak dingklik kuliahaan.
Tapi diakhir ospeknya ini Risyu merasa sangat hening dan sangat bangga alasannya yaitu ada seorang cowo yang lucu yang selalu menemaninya yaitu Randy.
Saat itu juga Risyu dan Randy saling menyukai, dari awal perkenalan yang singkat yang menciptakan mereka saling jatuh hati.
Tapi ternyata tak disangka ada seorang cewe yang iri hati alasannya yaitu ia merasa derajatnya jauh dibawah Risyu dan cewe itupun ternyata juga menyukai Randy tanpa sepengetahuan Risyu.
Ketika si cewe iri hati ini, Jelsyn mengetahui jika Randy dan Risyu ini akrab Yeslynpun berniat untuk menciptakan Risyupun benci dengan Randy.
“Ran, temenin saya yuk ke kantin perut saya sakit banget gak berpengaruh jika jalan sendiri, kayanya maag saya kambuh lagi” Melas Jeslyn.
“Emang gak ada temen lain ya? Aku sudah ada kesepakatan soalnya” Tanya Randy.
“Gak ada, saya gak ada temen” Jawab Jeslyn sambil memasang wajah memelas.
“Aduh, duh sakit nih Ran. Masa kau tega biarin saya sendirian?” Sambung Jeslyn sambil tersenyum licik.
“Yauda deh” Jawab Randy, iba.
Sesampainya di kantin tak sengaja Risyu yang sedang mencari Randy melihat Randy dan Jeslyn berduaan.
Sontak seketika itu juga Risyupun pergi dari kawasan itu. Dan dari insiden itu pula Risyu tidak mau lagi bertemu bahkan menjawab serta membalas telephone atau pesan singkat dari Randy.
Selang beberapa bulan, Randypun sadar kedekatan Randy dengan Jeslyn yang hanya sebatas sahabat itulah yang menciptakan cewe mungil ini tak mau bekerjasama dengannya lagi.
Akhirnya Randypun mempunyai pandangan gres semoga Risyu tidak murka lagi dengannya.
“Risyu, maaf ya jika saya ada salah. Aku punya permintaan terakhir terserah deh kau mau murka juga gak apa-apa asal kau sanggup kabulkan permintaan saya ini ya, saya cuma mau kau tiba ke halte akrab kampus aja nanti malam, sempurna pukul 7 malam. Makasih ya sebelumnya” Pesan singkat dari Randy.
Dalam hati Risyu mengomel, “Apa-apaan ini, tiba-tiba gini ngajak ketemu” “Tapi yasudah saya tiba aja deh” Sambung Risyu
Malampun tiba
Risyupun tiba sempurna waktu, sempurna arah jarum jam memperlihatkan pukul 19:00 WIB. Tapi tidak ada langkah kaki seorangpun yang terdengar. Lalu, waktu memperlihatkan pukul 20:00 WIB, Randy yang ditunggupun tetap tak kunjung tiba hanya ada mahasiswa lain yang lewat. Dan Risyupun tetap setia menunggu kedatangan Randy.
Sekarang waktu telah memperlihatkan pukul 21:00, air mata Risyupun mulai menetes. Dan Ia merasa dipermainkan oleh Randy.
“Ah, Randy sengaja ngerjain aku. Randy jahat” Omel Risyu
“Loh kok saya jahat?” Suara seseorang bernada terengah-engah
Namun hanya tangis Risyu yang kini ini terdengar.
“Kamu nangis? Maafin saya ya. Ini saya punya kotak hadiah yang akan menawarkan senyuman di wajah kamu, oh iya ini sama bunga untuk kau juga” Jelas Randy sambil tersenyum manis. “Kemarin-kemarin ini saya bukan sibuk atau ada hubungan yang special dengan Jeslyn tapi saya hanya kasihan dengan ia alasannya yaitu akhir-akhir ini maag….” Sambung Randy yang terhenti alasannya yaitu hadiah pemberiannya di buang dipinggir jalan oleh Risyu.
“Aku gak butuh ini, kau gak usah bohong atau ngelak lagi. Aku gak suka cowo pembohong. Jauhin saya kini juga!” Tegas Risyu bernada marah.
Namun Randy hanya bengong dan tersenyum. Lalu Randypun bergegas mengambil hadiah yang di buang oleh Gadis mungil nan lucu ini.
Ketika Randy sudah menggengam kotak dan bunga itu, Randy tetap berada ditenggah jalan sambil membersihkan kotak dan bunga yang kotor itu alasannya yaitu terjatuh di aspal jalan.
Tanpa Randy sadari ada sebuah kendaraan beroda empat yang melaju dengan kencang, sang supir kendaraan beroda empat itupun tak sanggup mengerem kendaraan yang Ia bawa karna laju kendaraan beroda empat tersebut sudah terlanjur kencang dan jarak Randy dengan mobilpun sudah dekat.
Tabrakan itupun rak terhelatkan lagi. Risyu yang melihat insiden itupun sontak menangis dan menghampiri Randy.
“Randy, maafin aku. Randy sadar, saya mohon sadar. Untuk aku, kali ini saja . Aku mohon Randy, saya mohon. Jika memang kau mengasihi saya bukalah matamu untukku!” Ujar Risyu sambil menangis
“I..ii iya, saya sadar kok. Ma maafin saya ya, saya ga..gak ada hubungan aa.a..apa-apa sama Jeslyn” Jelas Randy sambil tetap mempertahankan bunga dan kotak yang ada di genggamannya dan tetap tersenyum. “I.. ini disimpan ya, a..ku sayang kau Risyu” Sambung Randy sebagai ucapan terakhir darinya. Lalu Randy menutup matanya untuk selamanya.
“Ran, Ran, Randy. Aku mohon jangan tinggalkan aku. Aku mohon Randyyyyyyyyy! Tolong… Tolong Bantu saya bawa sahabat saya ke Rumah Sakit terdekat” Ucap Risyu sambil melihat sekelilingnya.
Si penabrak Randy itupun sudah tak kelihatan lagi sekarang
“Ayoo dik, saya bantu” Ucap seorang laki-laki baik hati yang menolong Randy.
Sesampainya di Rumah Sakit
“Siapa keluarga dari pasien ukiran ini?” Tanya seorang dokter yang menangani Randy.
“Saya, saya kerabatnya. Bagaimana keadaannya dok? Pasti baik-baik sajakan?” Tanya Risyu gelisah.
“Maaf, sebaiknya Anda harus tetap hening dan sabar. Dia telah berpulang. Tepatnya dari perjalanan menuju Rumah Sakit ini nyawanya sudah tiada lagi.” Jawab dokter tersedih.
“Gak mungkin dok, gak mungkin. Kita gres saja berbincang-bincang lagi! Tidak mungkin secepat ini dok.” Seru Risyu sambil melepas tangisan yang tak segan-segan Ia tunjukan di depan halayat umum.
“Maaf, ini yaitu jalan Tuhan, saya hanya insan biasa. Saya tidak sanggup banyak membantu” Ujar dokter.
“Aku” Balas Risyu kemudian Ia jatuh seketika dari kawasan Ia berpijak.
Risyupun pingsan dan tak sadarkan diri selama setengah jam, sesudah Risyu sadar telah banyak sahabat Risyu dan Randy yang mengelilinginya. Namun ada satu orang sahabat Randy yang tiba menghamipi Risyu dan berkata,
“Kamu beruntung sanggup mengenal Randy” Ujar sahabat Randy sambil memegang pundak Risyu.
Ketika pemakaman tiba
“Hai, saya Welsen, sahabat Randy” Sapa Welsen tersenyum.
“Kamu yang waktu di Rumah Sakit itu ya?” Tanya Risyu.
“Iya, bagaimana keadaanmu sekarang?”
“Baik, saya Risyu. Senang bertemu denganmu” Kata Risyu sambil menundukan kepalanya.
“Senang bertemu dengan mu juga, kau tahu? Sebelum Randy pergi, Randy menceritakan banyak hal wacana mu kepada ku. Jujur, kau yaitu wanita pertama yang disukai Randy. Sejak kecil Randy tidak pernah menyukai wanita manapun selain kamu. Oh iya ini kotak dan bunga dari Randy maaf sudah layu bunganya soalnya sudah dari semalam” Ucap Welsen sambil menawarkan kotak dan bunga.
“Terima kasih, masih ada bercak darah Randy disini” Sambil mulai menitihkan air mata dan mulai membuka isi kotak.
“Coba kau tekan boneka itu” Pinta Welsen.
“AKU MENCINTAI MU RISYU, MAAF JIKA AKU SEMPAT DAN BAHKAN MEMBUAT MU BERSEDIH DAN MENETESKAN AIR MATA KARENA KEBODOHAN KU INI. AKU MOHON MAAFKANLAH AKU YANG BODOH INI! DAN AKU SUNGGUH-SUNGGUH MENYAYANGI MU DAN TAK INGIN KAU TERLUKA. I LOVE YOU RISYUSETSUKIMI” Bunyi rekaman yang terselip di dalam boneka Teddy Bear kesukaan Risyu.
“Tahukan kamu? Randy begitu menyayangi mu. Dan Randy juga tidak ada hubungan apa-apa dengan Jeslyn selain sebatas teman” Ucap Welsen.
“Bagaimana kau tahu?” Tanya Risyu sambil tersedu-sedu.
“Dia menceritakannya kepada ku. Tahu jugakah kau kenapa dikala Randy tertabrak Randy tetap mempertahankan kotak dan bunga itu?” Tanya Welsen kepada Risyu.
Risyupun hanya terdiam
“Sebelum insiden ini, Randypun telah mendapat mimpi yang sama dengan insiden ini. Dari kecil setiap mimpi Randy selalu berubah jadi kenyataan. Randypun juga berpesan semoga saya menjelaskan ini semua kepadamu, dikala Randy tertabrak Randy tidak ingin melepaskan genggamannya dari kotak itu alasannya yaitu Ia tidak ingin boneka yang berisi rekamannya itu pecah dan hancur. Randy ingin semoga kau sanggup mendengarkan rekaman yang kini ini menjadi kenang-kenangan darinya” Seru Welsen.
Sekarang hanya tangis Risyu yang terdengar
“Tugas ku sudah selesai” Ujar Welsen sambil mencoba pergi dari Risyu
Risyupun sangat teramat menyesal sekarang, Risyu sadar bahwa ada seorang laki-laki yang menyayanginya dengan setulus hati. Namun kini telah percuma alasannya yaitu semuanya telah sia-sia, Randypun juga telah tiada sekarang.
So, selama pasangan mu masih ada jagalah dan sayangilah ia sebaik-baiknya.
Jangan hingga kau menyesal dikala pasangan mu sudah tiada.
Dan jangan biarkan pasangan mu tersakiti. Baik laki-laki yang mempunyai wanita yang kau cintai, walaupun ia bad untuk mu tapi kau harus sadar bahwa hanyalah ia yang menciptakan kau sanggup bertahan setegar ini
--- The End ---
Sekian cerpen cinta sejati karangan Veronita Wijaya yang berjudul Andai Saja Waktu Itu Dapat Ku Putar Kembali. Semoga ada hikmah yang sanggup kita pelajari dari kisah singkat percintaan diatas. Baca juga cerpen lucu terbaru.
Cerita Pendek Cinta lainnya:
Selamat membaca dan jangan lupa ya "like & share" ke taman-teman kalian. :)
Selain dongeng singkat bertema asmara ini, ada pula puisi cinta, puisi romantis buat pacar dan kata kata mutiara cinta. Jika anda sedang kasmaran, sangat disarankan untuk dibaca. :)
Oke bro/sis.. ingin tau menyerupai apa kisahnya? Yuk kita baca bareng-bareng....
ANDAI SAJA WAKTU ITU DAPAT KU PUTAR KEMBALI
Masa liburan telah habis, esok hari pagi-pagi sekali Risyu setsukimi anak wanita berkewarganegaraan Jepang yang pindah ke Indonesia semenjak 3 tahun kemudian ini akan mulai menduduki dingklik kuliahaan yang terang beda sekali dengan dingklik Sekolah Menengan Atas yang dulu pernah disinggahi oleh gadis mungil yang lucu ini.
Risyu yaitu anak bungsu dari 2 bersaudara, papa Risyu yaitu seorang businessman yang lahir di Jepang.
Sejak 3 tahun kemudian dikala mama Risyu meninggal papa Risyu tetapkan semoga keluarga kecilnya ini ber-imigrasi ke Jakarta kawasan kelahiran sang istri dan mulai menetap di Jakarta.
Sore hari di kamar terdengar perbincangan Risyu setsukimi dengan temannya Reeya.
“Reey, bagaimana ini besok? Aku takut di ospek!” Adu Risyu kepada Reeya.
“Aduh Risyu hening aja, kak Cheline kan mentor kau nanti sayang. Kak Cheline kan abang saya niscaya deh ia gak mungkin kejam-kejam gitu sama kamu, kan kau sahabat aku” Jelas Reeya
“Iya saya ngerti tapi tetap aja deg-degan gitu” Jawab Risyu.
“Makanya kau hening dong, jangan deg-degan gitu” Kata Reeya.
“Ano” (hmm)
“Mulai deh Jepangnya kebawa-bawa” Sindir Reeya.
“Maaf deh, haha. Namanya kebiasaan memakai Bahasa Jepang. Iya deh, iya saya hening deh” Jawab Risyu.
“Hahaha iya saya gak murka kok, eh udah dulu ya saya dipanggil mami aku. Bye ladies” Akhir kata dari Reeya.
“Yah, yah dimatiin telephonenya” Kata Risyu sambil menutup telephone.
Lalu Risyu pergi mengemas-ngemas barang yang dibutuhkan untuk esok hari.
Dan pergi tidur
Pagi hari
“Non Risyu bangkit sudah pagi, Non kan harus berangkat ospek” Sapaan pagi dari Bibi Inah.
“Iya Bi, saya udah bangkit kok malah udah mandi” Jawab Risyu.
“Tumben si Non udah beres. Sekarang Non dinantikan Tuan dimeja makan ya Non!” Seru Bibi.
“Iya Bi, makasih ya” Balas Risyu.
Ketika telah selesai makan dan hingga di kampus
“Hai, nama kau siapa?” Tanya seorang laki-laki misterius yang sama-sama diospek.
“Nama saya Risyu” Jawab Risyu singkat
“Aku pikir kau itu orang luar negeri ternyata orang Indonesia juga ya” Cetus cowo yang berpakaian rapi dan bagus ini.
“Aku orisinil Jepang cuma saya sudah usang di Indonesia makanya lafal berbahasa Indonesia” Sahut Risyu sambil menggaruk-garuk kepala yang sebetulnya Ia sendiripun tidak merasa gatal.
“Oh, maaf ya. Aku salah nebak” Jelas cowo ini sambil tersipu malu.
“Oh iya, nama ku Randy orang Indonesia asli” Sambung Randy sambil mengajukan tangannya.
“Iya salam kenal” Balas Risyu sambil menunduk dan tidak menjawab tangan Randy (Di Jepang masyarakatnya dikala menyapa dan berterima kasih serta ingin mengakhiri pembicaraan akan menunduk sebagai tanda menghormati).
Ospekpun dimulai dan pada awalnya Risyu merasa sangat deg-degan karna ini hari pertamanya menginjak dingklik kuliahaan.
Tapi diakhir ospeknya ini Risyu merasa sangat hening dan sangat bangga alasannya yaitu ada seorang cowo yang lucu yang selalu menemaninya yaitu Randy.
Saat itu juga Risyu dan Randy saling menyukai, dari awal perkenalan yang singkat yang menciptakan mereka saling jatuh hati.
Tapi ternyata tak disangka ada seorang cewe yang iri hati alasannya yaitu ia merasa derajatnya jauh dibawah Risyu dan cewe itupun ternyata juga menyukai Randy tanpa sepengetahuan Risyu.
Ketika si cewe iri hati ini, Jelsyn mengetahui jika Randy dan Risyu ini akrab Yeslynpun berniat untuk menciptakan Risyupun benci dengan Randy.
“Ran, temenin saya yuk ke kantin perut saya sakit banget gak berpengaruh jika jalan sendiri, kayanya maag saya kambuh lagi” Melas Jeslyn.
“Emang gak ada temen lain ya? Aku sudah ada kesepakatan soalnya” Tanya Randy.
“Gak ada, saya gak ada temen” Jawab Jeslyn sambil memasang wajah memelas.
“Aduh, duh sakit nih Ran. Masa kau tega biarin saya sendirian?” Sambung Jeslyn sambil tersenyum licik.
“Yauda deh” Jawab Randy, iba.
Sesampainya di kantin tak sengaja Risyu yang sedang mencari Randy melihat Randy dan Jeslyn berduaan.
Sontak seketika itu juga Risyupun pergi dari kawasan itu. Dan dari insiden itu pula Risyu tidak mau lagi bertemu bahkan menjawab serta membalas telephone atau pesan singkat dari Randy.
Selang beberapa bulan, Randypun sadar kedekatan Randy dengan Jeslyn yang hanya sebatas sahabat itulah yang menciptakan cewe mungil ini tak mau bekerjasama dengannya lagi.
Akhirnya Randypun mempunyai pandangan gres semoga Risyu tidak murka lagi dengannya.
“Risyu, maaf ya jika saya ada salah. Aku punya permintaan terakhir terserah deh kau mau murka juga gak apa-apa asal kau sanggup kabulkan permintaan saya ini ya, saya cuma mau kau tiba ke halte akrab kampus aja nanti malam, sempurna pukul 7 malam. Makasih ya sebelumnya” Pesan singkat dari Randy.
Dalam hati Risyu mengomel, “Apa-apaan ini, tiba-tiba gini ngajak ketemu” “Tapi yasudah saya tiba aja deh” Sambung Risyu
Malampun tiba
Risyupun tiba sempurna waktu, sempurna arah jarum jam memperlihatkan pukul 19:00 WIB. Tapi tidak ada langkah kaki seorangpun yang terdengar. Lalu, waktu memperlihatkan pukul 20:00 WIB, Randy yang ditunggupun tetap tak kunjung tiba hanya ada mahasiswa lain yang lewat. Dan Risyupun tetap setia menunggu kedatangan Randy.
Sekarang waktu telah memperlihatkan pukul 21:00, air mata Risyupun mulai menetes. Dan Ia merasa dipermainkan oleh Randy.
“Ah, Randy sengaja ngerjain aku. Randy jahat” Omel Risyu
“Loh kok saya jahat?” Suara seseorang bernada terengah-engah
Namun hanya tangis Risyu yang kini ini terdengar.
“Kamu nangis? Maafin saya ya. Ini saya punya kotak hadiah yang akan menawarkan senyuman di wajah kamu, oh iya ini sama bunga untuk kau juga” Jelas Randy sambil tersenyum manis. “Kemarin-kemarin ini saya bukan sibuk atau ada hubungan yang special dengan Jeslyn tapi saya hanya kasihan dengan ia alasannya yaitu akhir-akhir ini maag….” Sambung Randy yang terhenti alasannya yaitu hadiah pemberiannya di buang dipinggir jalan oleh Risyu.
“Aku gak butuh ini, kau gak usah bohong atau ngelak lagi. Aku gak suka cowo pembohong. Jauhin saya kini juga!” Tegas Risyu bernada marah.
Namun Randy hanya bengong dan tersenyum. Lalu Randypun bergegas mengambil hadiah yang di buang oleh Gadis mungil nan lucu ini.
Ketika Randy sudah menggengam kotak dan bunga itu, Randy tetap berada ditenggah jalan sambil membersihkan kotak dan bunga yang kotor itu alasannya yaitu terjatuh di aspal jalan.
Tanpa Randy sadari ada sebuah kendaraan beroda empat yang melaju dengan kencang, sang supir kendaraan beroda empat itupun tak sanggup mengerem kendaraan yang Ia bawa karna laju kendaraan beroda empat tersebut sudah terlanjur kencang dan jarak Randy dengan mobilpun sudah dekat.
Tabrakan itupun rak terhelatkan lagi. Risyu yang melihat insiden itupun sontak menangis dan menghampiri Randy.
“Randy, maafin aku. Randy sadar, saya mohon sadar. Untuk aku, kali ini saja . Aku mohon Randy, saya mohon. Jika memang kau mengasihi saya bukalah matamu untukku!” Ujar Risyu sambil menangis
“I..ii iya, saya sadar kok. Ma maafin saya ya, saya ga..gak ada hubungan aa.a..apa-apa sama Jeslyn” Jelas Randy sambil tetap mempertahankan bunga dan kotak yang ada di genggamannya dan tetap tersenyum. “I.. ini disimpan ya, a..ku sayang kau Risyu” Sambung Randy sebagai ucapan terakhir darinya. Lalu Randy menutup matanya untuk selamanya.
“Ran, Ran, Randy. Aku mohon jangan tinggalkan aku. Aku mohon Randyyyyyyyyy! Tolong… Tolong Bantu saya bawa sahabat saya ke Rumah Sakit terdekat” Ucap Risyu sambil melihat sekelilingnya.
Si penabrak Randy itupun sudah tak kelihatan lagi sekarang
“Ayoo dik, saya bantu” Ucap seorang laki-laki baik hati yang menolong Randy.
Sesampainya di Rumah Sakit
“Siapa keluarga dari pasien ukiran ini?” Tanya seorang dokter yang menangani Randy.
“Saya, saya kerabatnya. Bagaimana keadaannya dok? Pasti baik-baik sajakan?” Tanya Risyu gelisah.
“Maaf, sebaiknya Anda harus tetap hening dan sabar. Dia telah berpulang. Tepatnya dari perjalanan menuju Rumah Sakit ini nyawanya sudah tiada lagi.” Jawab dokter tersedih.
“Gak mungkin dok, gak mungkin. Kita gres saja berbincang-bincang lagi! Tidak mungkin secepat ini dok.” Seru Risyu sambil melepas tangisan yang tak segan-segan Ia tunjukan di depan halayat umum.
“Maaf, ini yaitu jalan Tuhan, saya hanya insan biasa. Saya tidak sanggup banyak membantu” Ujar dokter.
“Aku” Balas Risyu kemudian Ia jatuh seketika dari kawasan Ia berpijak.
Risyupun pingsan dan tak sadarkan diri selama setengah jam, sesudah Risyu sadar telah banyak sahabat Risyu dan Randy yang mengelilinginya. Namun ada satu orang sahabat Randy yang tiba menghamipi Risyu dan berkata,
“Kamu beruntung sanggup mengenal Randy” Ujar sahabat Randy sambil memegang pundak Risyu.
Ketika pemakaman tiba
“Hai, saya Welsen, sahabat Randy” Sapa Welsen tersenyum.
“Kamu yang waktu di Rumah Sakit itu ya?” Tanya Risyu.
“Iya, bagaimana keadaanmu sekarang?”
“Baik, saya Risyu. Senang bertemu denganmu” Kata Risyu sambil menundukan kepalanya.
“Senang bertemu dengan mu juga, kau tahu? Sebelum Randy pergi, Randy menceritakan banyak hal wacana mu kepada ku. Jujur, kau yaitu wanita pertama yang disukai Randy. Sejak kecil Randy tidak pernah menyukai wanita manapun selain kamu. Oh iya ini kotak dan bunga dari Randy maaf sudah layu bunganya soalnya sudah dari semalam” Ucap Welsen sambil menawarkan kotak dan bunga.
“Terima kasih, masih ada bercak darah Randy disini” Sambil mulai menitihkan air mata dan mulai membuka isi kotak.
“Coba kau tekan boneka itu” Pinta Welsen.
“AKU MENCINTAI MU RISYU, MAAF JIKA AKU SEMPAT DAN BAHKAN MEMBUAT MU BERSEDIH DAN MENETESKAN AIR MATA KARENA KEBODOHAN KU INI. AKU MOHON MAAFKANLAH AKU YANG BODOH INI! DAN AKU SUNGGUH-SUNGGUH MENYAYANGI MU DAN TAK INGIN KAU TERLUKA. I LOVE YOU RISYUSETSUKIMI” Bunyi rekaman yang terselip di dalam boneka Teddy Bear kesukaan Risyu.
“Tahukan kamu? Randy begitu menyayangi mu. Dan Randy juga tidak ada hubungan apa-apa dengan Jeslyn selain sebatas teman” Ucap Welsen.
“Bagaimana kau tahu?” Tanya Risyu sambil tersedu-sedu.
“Dia menceritakannya kepada ku. Tahu jugakah kau kenapa dikala Randy tertabrak Randy tetap mempertahankan kotak dan bunga itu?” Tanya Welsen kepada Risyu.
Risyupun hanya terdiam
“Sebelum insiden ini, Randypun telah mendapat mimpi yang sama dengan insiden ini. Dari kecil setiap mimpi Randy selalu berubah jadi kenyataan. Randypun juga berpesan semoga saya menjelaskan ini semua kepadamu, dikala Randy tertabrak Randy tidak ingin melepaskan genggamannya dari kotak itu alasannya yaitu Ia tidak ingin boneka yang berisi rekamannya itu pecah dan hancur. Randy ingin semoga kau sanggup mendengarkan rekaman yang kini ini menjadi kenang-kenangan darinya” Seru Welsen.
Sekarang hanya tangis Risyu yang terdengar
“Tugas ku sudah selesai” Ujar Welsen sambil mencoba pergi dari Risyu
Risyupun sangat teramat menyesal sekarang, Risyu sadar bahwa ada seorang laki-laki yang menyayanginya dengan setulus hati. Namun kini telah percuma alasannya yaitu semuanya telah sia-sia, Randypun juga telah tiada sekarang.
So, selama pasangan mu masih ada jagalah dan sayangilah ia sebaik-baiknya.
Jangan hingga kau menyesal dikala pasangan mu sudah tiada.
Dan jangan biarkan pasangan mu tersakiti. Baik laki-laki yang mempunyai wanita yang kau cintai, walaupun ia bad untuk mu tapi kau harus sadar bahwa hanyalah ia yang menciptakan kau sanggup bertahan setegar ini
--- The End ---
Sekian cerpen cinta sejati karangan Veronita Wijaya yang berjudul Andai Saja Waktu Itu Dapat Ku Putar Kembali. Semoga ada hikmah yang sanggup kita pelajari dari kisah singkat percintaan diatas. Baca juga cerpen lucu terbaru.
Cerita Pendek Cinta lainnya:
- Cerpen Cinta Dalam Hati
- Cerpen Cinta : Cintaku Bertepuk Sebelah Tangan
- Cerpen Cinta Sedih : Semua Tinggal Kenangan
- Cerpen Cinta Sedih : Aku Ingin Tetap Melihatmu
- Cerpen Cinta Romantis : Rahasia di Balik Sang Mantan
- Cerpen Cinta Pertama: Cinta Pertamaku yang Abadi
- Cerpen Cinta Segitiga : Hati Munafik yang Berbicara
- Cerpen Persahabatan : Kupilih Sahabat Dibanding Dia
- Cerpen Cinta Islami : Aku, Lenteraku dan Mataharinya
- Cerpen Motivasi : My Dream Comes True
Selamat membaca dan jangan lupa ya "like & share" ke taman-teman kalian. :)
Advertisement